Proses Produksi Karkas Ayam pada Sistem Rantai Dingin
DOI:
https://doi.org/10.46918/peternakan.v3i2.1060Abstract
Kebutuhan daging ayam yang semakin meningkat mendesak industri perunggasan khususnya industri rumah potong ayam untuk siap menyediakan karkas yang berkualitas secara kontinyu, sehingga akan terjamin ketersediaan karkas. Penelitian dilakukan di PT Ciomas Adisatwa Maros karena merupakan salah satu Rumah Potong Unggas semi modern yang menerapkan HACCP pada sistem rantai dingin pertama yaitu Drum Chiller sebagai media pencucian dan pendinginan Karkas Ayam. Data diperoleh dengan cara pengamatan langsung dan wawancara dengan pihak perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Proses prduksi karkas ayam di PT Ciomas Adisatwa Maros dilakukan secara terstruktur mulai tahap peparasi sebelum penyembelihan, proses penyembelihan, pasca penyembelihan, pencelupan air panas, pencabutan bulu, pemisahan produk samping, pencucian dan pendinginan karkas, dan penyeleksian dan pemrosesan karkas. Proses pengolahan ayam digunakan 2 drum chiller. Karkas yang digantung pada shackle di area pengeluaran jeroan akan jatuh atau disimpan pada drum chiller I. Karkas kemudian akan mengalami pencucian kemudian masuk durm chiller II untuk proses pendinginan, karkas akan berputar di drum chiller II sebelum akhirnya keluar dan akan ditampung meja stainless berlubang. PT. Ciomas Adisatwa Maros melakukan proses pencucian dan pendinginan karkas ayam dengan baik dan sesuai standar yang berlaku.
Kata Kunci: karkas ayam, sistem rantai dingin, drum chiller.