Kualitas Fisik dan Total Mikroba Telur Ayam Ras yang direndam dalam Larutan Cyclea barbata Miers dengan Lama Penyimpanan Tertentu

Authors

  • Nurina Rahmawati Universitas Islam Kadiri
  • Efi Rokana Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Islam Kadiri
  • Lia Putri Dwi Rahayu Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Islam Kadiri
  • Amelia Shandy Yuana Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Islam Kadiri

DOI:

https://doi.org/10.46918/peternakan.v5i2.1871

Keywords:

Telur ayam ras, Cyclea barbata Miers, lama penyimpanan, kualitas fisik dan mirobiologis

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui kualitas fisik dan total mikroba telur ayam ras yang direndam larutan daun cincau hijau (Cyclea barbata Miers) dengan lama penyimpanan tertentu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri atas 5 perlakuan dengan 6 ulangan. Perlakuan meliputi P0 : perendaman telur tanpa penyimpanan, P1: perendaman telur dengan penyimpanan 5 hari, P2 : perendaman telur dengan penyimpanan 10 hari, P1: perendaman telur dengan penyimpanan 15 hari dan P2 : perendaman telur dengan penyimpanan 20 hari. Parameter penelitain ialah indeks putih telur, indeks kuning telur, susut bobot telur, nilai pH serta Haugh Unit (HU) telur. Hasil analisa menjelaskan bahwa perendaman telur dengan daun cincau hijau berengaruh (P<0,05) terhadap kualitas indeks putih telur, indeks kuning telur, susut bobot telur, nilai pH telur, nilai HU dan total mikroba telur. Lama penyimpanan telur ayam ras yang direndam dengan larutan daun cincau hijau (Cyclea barbata Miers) dapat mempertahankan kualitas telur sampai 5 hari berdasarkan nilai indeks putih telur, indeks kuning telur, susut bobot tetas, haugh unit dan total mikroba telur.

References

Asmardi, A., Roza, R., & M. Fitmawati. (2014). Aktivitas antibakteri ekstrak daun (Cyclea Barbata Miers) Terhadap bakteri Escherichia coli dan Salmonella typhi. JOM FMIPA.; 1(2): 1-9.

Badan Standarisasi Nasional (2008) tentang SNI 3926: 2008. Telur Ayam Konsumsi. BSN, Jakarta.

Buckle, K. A., R. A. Edwards, G. H. Fleet, & M. Wooton. 2007. Ilmu Pangan. Terjemahan Hari Purnomo dan Adiono.Cetakan 2007. Universitas Indonesia, Jakarta.

Dewi, M. K., E. Ratnasari, & G. Trimulyono. (2014). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Majapahit (Crescentia cujete) terhadap Pertumbuhan Bakteri Ralstonia solanacearum Penyebab Penyakit Layu. https://ejournal.unesa. ac.id/index.php/lenterabio.

Djaelani, M. A. (2015). Pengaruh Pencelupan pada Air Mendidih dan Air Kapur sebelum Penyimpanan Terhadap Kualitas Telur Ayam Ras (Gallus L.). Buletin Anatomi dan Fisiologi. Volume XXIII, Nomor 1.

Farida, Y., & Vanoria, I. (2008). Uji aktivitas antioksidan dari ekstrak daun cincau hijau (Cyclea barbata Miers), Cincau hitam (Mesona palustris B) dan cincau perdu (Premna parastica Blume) dengan metode peredaman radikal bebas DPPH. Farmasi, 26(2), 211-219.

Hiroko, S. P., T. Kurtini, & Riyanti. (2014). Pengaruh lama simpan dan warna kerabang telur ayam ras terhadap indeks albumen, indeks yolk, dan pH telur. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 2(3), 108-114.

Idayanti, Darmawati S., & Nurullita U. (2009). Perbedaan Variasi Lama Simpan Telur Ayam pada Penyimpanan Suhu Lemari Es dengan Suhu Kamar terhadap Total Mikroba. Semarang. Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan. Jurnal Kesehatan, 2(1), 19-26.

Imansari, F., M. A. Djaelani, & Silvana T. (2018). Kualitas Telur Ayam Ras Setelah Pencelupan Ke Dalam Larutan Rumput Laut Berdasarkan Waktu Penyimpanan. Jurnal Biologi, 7(3), 8-12. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/biologi/article/view/22073.

Indrawan, I.G., Sukada, I.M & Suada, I.K. (2012). Kualitas Telur dan Pengetahuan Masyarakat Tentang Penanganan Telur di Tingkat Rumah Tangga. Artikel Telur. ISSN : 2301-784

Jazil, N., A. Hintono, & S. Mulyani. (2013). Penurunan kualitas telur ayam ras dengan intensitas warna coklat kerabang berbeda selama penyimpanan. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan, 2(1), 43-47.

Juliantina, F., Citra, D. A., Nirwani, B., Nurmasitoh, T., & Bowo E. T. (2008). Manfaat Sirih Merah (Piper crocatum) Sebagai Agen Anti Bakterial Terhadap Bakteri Gram Positif dan Gram Negatif. UII. Yogyakarta. http://journal.uii.ac.id.

Koswara, S. 2009. Pengolahan Pangan dengan Suhu Rendah. Ebookpangan.com.

Kurtini, T.K. Nova., D. Septinova. 2011. Produksi Ternak Unggas. Universitas Lampung. Bandar Lampung.

Kurtini, T., K. Nova, & D. Septinova. 2014. Produksi Ternak Unggas Edisi Revisi. Aura Printing dan Publishing. Bandar Lampung.

Lestari, Sri., M. Ratmawati., & G. Syamsudin. (2013). Pengawetan Telur Dengan Perendaman Ekstrak Daun Melinjo (Gnetum gnemon Linn.). J. Sains & Teknologi, 13(2), 184 – 189.

Melia S., Juliyarsi I., & Africon. 2009. Teknologi Pengawetan Telur Ayam Ras dalam Larutan Gelatin dari Limbah Kulit Sapi. Fakultas Peternakan Universitas Andalas, Surabaya.

Melia, S., & I. Juliarsi. (2010). The effect depping time and storage egg in gelatin to protein, water, haugh unit, foaming value and bacterial colony forming. Proceeding: International Seminar on Food and Agricultural Sciences 2010. AgriTech Press. ISBN 978-602-96301-0-7. Bukittinggi-Indonesia. Hal 239-242.

Nova, I., T. Kurtini, & V. Wanniatie. (2014). Pengaruh lama penyimpanan terhadap kualitas internal telur ayam ras pada fase produksi pertama. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 2(2), 16-21.

Novitanti L., Suharyanto, Edi Soetrisno & Warnoto. (2021). Karakteristik Organoleptik dan Total Mikroba Telur Ayam Ras yang Direndam dalam Air Rebusan Daun Melinjo (Gnetum gnemon L.)https://ejournal. unib.ac.id/index.php/buletin_pt/index. Bul. Pet. Trop. 2.(1): 65-75.

Nurlela, J. (2015). The effect of leaf green grass jelly extract (cyclea l. barbata miers) to motility in mice balb/c male that exposed smoke. Jurnal majority, 4(4).

Rahmawati, S., Setyawati, T. R., & Yanti, A. P. 2014. Daya Simpan dan Kualitas Telur Ayam Ras Dilapisi Kapur Sirih Dan Ekstrak Etanol Kelopak Rosella. Pontianak. Fakultas MIPA Universitas Tanjung Pura.

Riawan, R., R. Riyanti, & K. Nova. (2017). Pengaruh perendaman telur menggunakan larutan daun kelor terhadap kualitas internal telur ayam ras. Jurnal Ilmiah Peternakan Terpadu, 5(1): 1-7.

Rimaldi, A. 2017. Kualitas Kimia Telur Ayam Ras yang Direndam Larutan Daun Sirih Sebagai Bahan Pengawet Dengan Level dan Lama Penyimpanan yang Berbeda. Skripsi. Fakultas Pertanian dan Peternakan, UIN SUSKA Riau.

Schnurrenberger, P. R., & Hubbert, W. T. 1991. Ikhtisar Zoonosis. Bandung: ITB Bandung.

Septiana, A. T., & A. Asnani. 2012. Kajian Sifat Fisikokimia Ekstrak Rumput Laut Coklat (Sargassum duplicatum) Menggunakan Berbagai Pelarut Dan Metode Ekstraksi. Agrointek, 6(1), 1-8.

Sirait, Midian. (2007). Penuntun Fitokimia dalam Farmasi. Bandung: Penerbit ITB.

Standar Nasional Indonesia (SNI). 2008. SNI 3926-2008. Telur ayam konsumsi. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

Sulistina, L., O. Imanudin, & A. Falahudin. (2017). Pengaruh perendaman ekstrak teh hijau (camellia sinensis) terhadap kualitas interior telur ayam ras. Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian dan Peternakan 5(2):198-203

Warintek. 2016. Pengawetan Telur Segar. Tekno Pangan dan Agroindustri, 1(2).

Yuwanta, T. 2010. Telur dan Kualitas Telur. Gadjah Mada University Press. Jogjakarta.

Downloads

Published

25-09-2023

How to Cite

Kualitas Fisik dan Total Mikroba Telur Ayam Ras yang direndam dalam Larutan Cyclea barbata Miers dengan Lama Penyimpanan Tertentu. (2023). Jurnal Peternakan Lokal, 5(2), 86-94. https://doi.org/10.46918/peternakan.v5i2.1871