INVENTARISASI JENIS TANAMAN PANGAN BUDIDAYA PADA MASYARAKAT DESA BONTOTANGNGA KECAMATAN BONTOLEMPANGAN KABUPATEN GOWA SULAWESI SELATAN
Kata Kunci:
Inventarisasi, tanaman pangan, Bontotangnga, GowaAbstrak
Ketersediaan pangan merupakan salah satu dimensi penting dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional. Kegiatan inventarisasi merupakan suatu upaya untuk mendata ketersediaan dan keanekaragaman pangan di suatu daerah. Desa Bontotangnga merupakan salah satu wilayah yang memiliki banyak komoditas pangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis tanaman pangan yang dibudidayakan oleh masyarakat Desa
Bontotangnga. Penelitian dilakukan di tiga dusun Desa Bontotangnga yaitu Dusun Bontokura, Dusun Ompoa, dan Dusun Bontomarannu. Metode yang digunakan adalah survei dengan melakukan observasi dan wawancara. Teknik pengumpulan data dilengkapi dengan wawancara terbuka yang berpedoman pada daftar pertanyaan. Data yang diperoleh dianalisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Pendekatan kualitatif digunakan dalam mendeskripsikan hasil wawancara dengan narasumber. Pendekatan kuantitatif digunakan untuk menghitung komoditas tanaman pangan. Penelitian ini menemukan 32 jenis tanaman pangan dari 12 familia yang dibudidayakan oleh masyarakat di Desa Bontotangnga. Tanaman pangan yang paling banyak dibudidayakan adalah padi, jagung, kacang tanah, buncis, pisang, kangkung, dan cabai. Tanaman yang paling banyak bernilai ekonomi adalah pisang.
Referensi
Al Izzati, K., Efendi, M., & Purwati, N. (2024). Analisis Karakteristik Morfologi Famili Poaceae (Gramineae) di Kawasan Lembuak Kebon, Kecamatan Narmada Kabupaten Lombok Barat. Bioindikator: Jurnal Biologi dan Pendidikan Biologi, 1(1), 20-31.
Anwar. (2018). Penggunaan Lahan Pertanian Berdasarkan Komoditas Unggulan di Kabupaten Gowa. Jurnal Agrotek, 2(1), 69-81.
Azizah, M., Aulia, M., & Supriyatna, A. (2023). Inventarisasi dan Identifikasi Jenis Tumbuhan Famili Poaceae di Sekitar Cibiru, Bandung., Jawa Barat. Konstanta: Jurnal Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 1(2), 94–104.
Biwilfa, N. (2024). Mewujudkan-Kemampuan-Ketahanan-Pangan-Yang-Kuat-Untuk-Mendukung-Perekonomian-Nasional.
Bulog. (2014). Ketahanan Pangan. https://www.bulog.co.id/beraspangan/ketahanan-angan/?utm_source=chatgpt.com
Danil, N. (2024). Evaluasi Kebijakan Pengelolaan Cadangan Pangan Pemerintah Daerah di Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Gowa. [IPDN]. http://eprints.ipdn.ac.id/16682/
Hariani, S. A., Pujiastuti, P., & Putri, F. D. (2024). Inventarisasi Tanaman Pangan di Kawasan Pesisir Watu Ulo, Jember, Jawa Timur. Jurnal Jeumpa, 11(1), 1–12. https://doi.org/10.33059/jj.v11i1.9246
Krisnawati, Y & Y. Febrianti. (2019). Identifikasi Tumbuhan Famili Solanaceae yang Terdapat di Kecamatan Tugumulyo. Biosfer: Jurnal. Bio dan Pend. Bio, 4(2), 73-84.
Liana, A., Yunus, M., & Herman. (2021). Inventarisasi Jenis Pangan Lokal di Pulau Sangihe. Jurnal Pangan, 30(3), 217–224.
Lunga, N., & Simonapendi, M. L. (2017). Inventarisasi Tanaman Pangan pada Pekarangan Masyarakat Lokal Papua di Distrik Heram, Kota Jayapura. Jurnal Biologi Papua, 9(2), 43–48.
Meidatuzzahra et al. (2020). Di Pekarangan Rumah Desa Suranadi, Kecamatan Narmada. Jurnal Biologi Pendidikan Dan Terpan, 7(1), 10–15.
Minarni, Warman, I., & Handayani, W. (2017). Case-Based Reasoning (Cbr) Pada Sistem Pakar Identifikasi Hama Dan Penyakit Tanaman Singkong Dalam Usaha Meningkatkan Produktivitas Tanaman Pangan. Jurnal TEKNOIF, 5(1), 41–47.
Miyasto. (2014). Strategi Ketahanan Pangan Nasional guna Meningkatkan Kemandirian dan Daya Saing Ekonomi dalam Rangka Ketahanan Nasional. Jurnal Kajian Lemhannas RI, 1(17), 17–34.
Pawiroharsono, S. (2013). Revitalisasi Penganekaragaman Pangan Berbasis Pangan Lokal. Jurnal Pangan, 22(1), 71-82
Prabaningrum, H., Nugroho, A., & Kaswinarti, F. (2018). Keanekaragaman Tumbuhan yang Berpotensi sebagai Bahan Pangan di Cagar Alam Gebugan Semarang. Jurnal Biologi Dan Pembelajarannya, 2, 26–31.
Putri Mulyawan, R., Tryfhatya Nurhaidha, R., Supriyatna (2023). Identifikasi dan Manfaat Famili Cucurbitaceae di Lokasi Wisata Negeri Labu Lembang (Title in Lembang Tourist Location). In International Journal of Engineering, Economic, Social Politic and Government. 1(3). http://ijespgjournal.org.
Rachman, A., Badan, S., Fiskal, K., & Keuangan, K. (2021). Paradigma dan Dimensi Strategi Ketahanan Pangan Indonesia Paradigm and Dimensions of Indonesia’s Food Security Strategy. In Jejaring Administrasi Publik, 13(1).
Rumra, H. (2023). Butir Kegiatan Analis Ketahanan Pangan Bidang Akses Pangan.
Syafruddin, F.R., D.P. Sari, M. Kadir. (2018). Determination of the Leading Commodities and Commodity Structure of Horticulture in district Tinggimoncong Gowa based on Location Quotient (LQ) and Klassen Typology (KT). Jurnal Galung Tropika, 7(1), 22-32.
Wakhidah, A. Z., & Silalahi, M. (2020). Inventarisasi Tanaman Pekarangan Dan Pemanfaatannya Sebagai Bahan Pangan Oleh Masyarakat Tanjungan, Di Kabupaten Tanggamus, Lampung. Jurnal Pendidikan Matematika Dan IPA, 11(2), 243. https://doi.org/10.26418/jpmipa.v11i2.38035
Yassir, M., & Hartono, M. (2023). Inventarisasi Tanaman Dan Pemanfaatannya Sebagai Bahan Pangan Di Desa Lawe Loning Sepakat Kecamatan Lawe Sigala-Gala Kabupaten Aceh Tenggara. Edunomika, 7(1), 1-9.
Yusro, F., Oramahi, H. A., Mariani, Y., & Windra, E. A. (2023). Pemanfaatan Tanaman Pangan Oleh Masyarakat Desa Sungai Muntik Kabupaten Sanggau. Jurnal Hutan Lestari, 11(2), 451. https://doi.org/10.26418/jhl.v11i2.63852