PENGARUH PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR BUAH MAJA (Aegle marmelos) TERHADAP PRODUKTIVITAS JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus)
DOI:
https://doi.org/10.46918/binomial.v3i1.469Keywords:
buah maja, jamur tiram putih, pupuk organikAbstract
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh pemberian pupuk organik cair buah maja terhadap produktivitas jamur tiram. Desain penelitian yang diterapkan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL). Pengambilan sampel dilakukan secara acak sebanyak 16 dalam populasi baglog jamur tiram sebanyak 45. Dalam penelitian ini, terdapat 3 perlakuan dan satu kontrol (pembanding) dengan 4 kali pengulangan. P0 merupakan tanaman kontrol yang diberikan air biasa sedangkan P1, P2 dan P3 merupakan tanaman yang diberikan perlakuan pupuk organik cair buah maja dengan masing-masing konsentrasi P1=150 ml, P2=200 ml, P3=250 ml. Data penelitian ini dianalisis secara komparatif (perbandingan). Hasil analisis data menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara jamur tiram yang diberikan pupuk organik cair buah maja dengan jamur tiram yang hanya diberikan air biasa saja. Dosis yang ideal untuk mencapai laju pertumbuhan diameter dan berat basah tubuh buah jamur tiram yang optimal adalah P3. Sedangkan dosis yang ideal untuk pertumbuhan jumlah tubuh buah adalah P1. Berdasarkan uji One Way Analysis of Variance (uji anova satu arah) diperoleh nilai Sig. 0,731 untuk diameter tubuh buah, 0,528 untuk jumlah tubuh buah dan 0,582 untuk berat basah tubuh buah yang masing-masing parameter penelitian tersebut nilai signifikasinya lebih besar dari nilai ? (0,05). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada pengaruh terhadap produktivitas jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) yang diberikan perlakuan pupuk organik cair buah maja (Aegle marmelos) dibandingkan dengan produktivitas jamur tiram yang tidak diberikan perlakuan pupuk organik cair buah maja walaupun hasilnya tidak berbeda secara signifikan.
References
Elfarisna., Suryati, Yati., & Rahmayuni, Erlina. (2016). Kajian Penggunaan Pupuk Organik Oleh Petani di Kabupaten Bogor. Jurnal Agrosains dan Teknologi, 1 (2): 24-25.
Fatmawati, Ira. (2015). Efektifitas Buah Maja (Aegle marmelos) Sebagai Bahan Pembersih Logam Besi. Jurnal Konservasi Cagar Budaya Borobudur, 9 (1): 82-83.
Hasyim, Fidha. (2015). Budidaya Jamur Tiram. Yogyakarta: Istana Media.
Prabowo, Digna Anissa., & Radiati, Lilik Eka. (2018). Pengaruh Penambahan Sari Jamur Tiram Putih (Pleurotus ostreatus) pada Pembuatan Yogurt Drink Ditinjau dari Sifat Mutu Fisik. Jurnal Ilmu dan Teknologi Hasil Ternak, 13 (2): 120.
Sapareng, Sukriming., Idris, Muh. Yusuf., Akbar, Tri Wahyuni., & Arzam A.R, Taruna Shafa. (2017). Pengaruh Media Tanah dan Beberapa Jenis Pupuk Organik terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung. Jurnal Agrosains dan Teknologi, 2 (1): 44-45.
Sirait, Rahel Deananta., Jati, A.Wibowo Nugroho., & Murwani Y, L.Indah. (2016). Efektivitas Ekstrak Buah Maja (Aegle marmelos) Terhadap Mortalitas Walang Sangit (Leptocorisa acuta) pada Tanaman Padi. Jurnal Teknobiologi, 1 (1): 1-2.
Suparti., & Karimawati, Nurul. (2017). Pertumbuhan Bibit F0 Jamur Tiram (Pleurotus ostreatus) dan Jamur Merang (Volvariella volvacea) pada Media Umbi Talas pada Konsentrasi yang Berbeda. Jurnal Bioeksperimen, 3 (1): 64.
Suryani, Titik., & Carolina, Hilda. (2017). Pertumbuhan dan Hasil Jamur Tiram Putih pada Beberapa Bahan Media Pembibitan. Jurnal Bioeksperimen, 3 (1): 73.